Search for collections on Apikes BHJ Repository

TINJAUAN KELENGKAPAN PENGISIAN SERTIFIKAT MEDIS PENYEBAB KEMATIAN DI RSUD KOJA JAKARTA TAHUN 2015

Yospitasari, Riyana (2015) TINJAUAN KELENGKAPAN PENGISIAN SERTIFIKAT MEDIS PENYEBAB KEMATIAN DI RSUD KOJA JAKARTA TAHUN 2015. Other thesis, Akademi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan Bhumi Husada Jakarta.

[img] Text
RIYANA-BAB I.docx
Restricted to Registered users only

Download (23kB)
[img] Text
RIYANA-BAB II.docx
Restricted to Registered users only

Download (51kB)
[img] Text
RIYANA-BAB III.docx
Restricted to Registered users only

Download (21kB)
[img] Text
RIYANA-BAB IV.docx
Restricted to Registered users only

Download (39kB)
[img] Text
RIYANA-BAB V.docx
Restricted to Registered users only

Download (30kB)
[img] Text
RIYANA-BAB VI.docx
Restricted to Registered users only

Download (17kB)
[img] Text
RIYANA-COVER.docx

Download (88kB)
[img] Text
RIYANA-DAFTAR PUSTAKA.docx

Download (15kB)

Abstract

ABSTRAK RIYANA YOSPITASARI, Tinjauan Kelengkapan Pengisian Sertifikat Medis Penyebab Kematian di RSUD Koja Jakarta, Laporan studi Kasus, Jakarta Bhumi Husada, program DIII Akademi Perekam Medis dan Informasi Kesehatan, 2015, 49 Halaman, 2 Tabel dan 11 Lampiran. Dari hasil observasi di RSUD Koja terdapat masalah ketidaklengkapan pengisian sertifikat medis penyebab kematian oleh dokter penanggung jawab pelayanan, salah satunya dalam menentukan underlying cause of death (UCOD). Ketidaklengkapan pengisian penyebab kematian mengakibatkan proses untuk menghasilkan laporan sebagai informasi menjadi terhambat dan akan adanya ketidak akuratan data morbiditas dan mortalitas. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tentang pelaksanaan pengisian sertifikat medis penyebab kematian dan mengukur ketidaklengkapan penyebab kematian serta mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi ketidaklengkapan tersebut. Pelaksanaan pengisian sertifikat medis penyebab kematian di RSUD Koja selama ini berdasarkan pada standar pelayanan minimal di rumah sakit dan Standar Indikator Kinerja Rumah Sakit yang dikeluarkan oleh Departemen kesehatan RI tahun 2005 menyatakan bahwa pengisian berkas rekam medis yang dinilai baik apabila sudah mencapai 95%. Hasil observasi awal yang penulis lakukan di RSUD Koja yang di ambil dari 24 SMPK ketidaklengkapan dalam pengisian penyebab kematian sebanyak 15 SMPK (63%) sedangkan kelengkapan pengisian penyebab kematian sebanyak 9 SMPK (37%). Berdasarkan hasil penelitian yang penulis lakukan maka penulis menyimpulkan bahwa pengisian SMPK di RSUD Koja kurang lengkap yaitu pada penyebab kematian dasar sebanyak 120 SMPK (94%) hal ini terjadi karena di RSUD Koja belum adanya standar prosedur operasional dalam pengisian sertifikat medis penyebab kematian dan kurang tersosialisasinya kepada dokter penanggung jawab pelayanan dalam pengisian penyebab kematian tentang pentingnya diagnosa kematian yang akan mempengaruhi pengkodean mortalitas. Dari hasil penelitian maka penulis memberikan saran diharapkan Instalasi rekam medis di RSUD Koja harus memberikan informasi dan sosialisasi kepada dokter penanggung jawab pelayanan dalam pengisian SMPK tentang penyebab kematian yang terkait dengan pengkodean diagnosa kematian agar informasi kematian yang di dapat menjadi valid dan reliable dan Komite rekam medis di RSUD Koja agar membuat Standar Prosedur Operasional dalam pengisian penyebab kematian pada SMPK, kemudian agar dibuat program pelatihan pengisian SMPK dan tentang pengkodean mortalitas. Kata kunci : Sertifikat Medis Penyebab Kematian (SMPK), Standar Prosedur Operasional (SPO), Underlying cause of death (UCOD), Death on arrival (DOA) Kepustakaan 17 buah (1992-2015)

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Rekam Medis & Informasi Kesehatan > Karya Tulis
Depositing User: Mrs Perpustakaan APIKES BHJ
Date Deposited: 12 Dec 2019 09:03
Last Modified: 12 Dec 2019 09:03
URI: http://repo.akademiperekammedis.ac.id/id/eprint/48

Actions (login required)

View Item View Item